Minggu, 06 November 2016

Bahaya Radiasi WiFi



  WiFi memang menawarkan kepraktisan dan kecepatan transfer data dalam mengakses internet. Tapi kamu juga harus lebih bijaksana dalam penggunaan WiFi, sehingga kamu tidak akan mengalami berbagai bahaya WiFi yang saya ulas berikut ini.


      Bahaya Radiasi WiFi
      Di era modern seperti sekarang ini, penggunaan WiFi telah menjadi salah satu trend di negara-negara berkembang. Dengan teknologi WiFi, satu koneksi bisa digunakan bersama-sama tanpa perlu repot pasang kabel. Memang praktis dan memudahkan, tapi tahukah kalian kalau gelombang radio untuk jaringan WiFi ini beresiko terhadap kesehatan jika digunakan secara kontinyu?

Berbagai akibat dari radiasi WiFi sebagai berikut.


  • Menjadi Penyebab Kanker Payudara

Hal ini sebenarnya masih perlu diteliti lebih lanjut, tapi telah sering ditemui bahwa paparan radiasi elektromagnetik mampu meningkatkan resiko pengembangan tumor. Salah satu kasus terjadi pada seorang wanita berumur 21 tahun. Ia mengalami kanker payudara, walaupun tidak ada riwayat keluarga yang pernah mengalami kanker payudara. Ternyata, tumor pada payudaranya tumbuh di area tempat biasa ia menaruh HP di BH-nya.

  • Menurunkan Kesuburan


Baik laki-laki maupun perempuan. Bahkan paparan radiasi WiFi mampu mengakibatkan kehamilan abnormal pada wanita.

  • Membuat Susah Tidur


Paparan radiasi WiFi mampu menyebabkan insomnia alias penyakit susah tidur yang kronis.Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh perangkat WiFi ternyata mampu mempengaruhi pola gelombang didalam otak sehingga menjadi lebih sulit untuk tertidur pulas. Kesimpulan ini didapat dari hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2007 di Amerika.

  • Menyebabkan Pusing Kepala

Paparan gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh WiFi juga mampu mempengaruhi gelombang otak kamu. Sehingga kepala kamu akan terasa berat dan pusing. Bahkan dapat berbahaya bagi kamu yang sering mengalami vertigo.

  • Menghambat Pertumbuhan pada Anak dan Remaja

Dalam sebuah penelitian di Austria pada tahun 2009, diketahui bahwa frekuensi radio yang dihasilkan oleh gelombang WiFi dapat menghambat pertumbuhan sel, terutama pada janin di dalam kandungan. WiFi juga dapat menghambat pertumbuhan pada anak-anak, serta remaja. Jadi, memperkenalkan perangkat gadget dan sinyal WiFi kepada anak-anak usia dini bukanlah hal yang baik.

  • Menghambat Pertumbuhan Sel Pada Tumbuhan

Bukan hanya pada manusia, tanaman pun dapat terhambat pertumbuhannya akibat terpapar sinyal WiFi. Hal ini dibuktikan dalam sebuah penelitian di Denmark. Tanaman yang ditanam di area dengan sinyal WiFi kencang ternyata tidak bisa tumbuh dengan sempurna. Nah, hal ini dapat terjadi juga pada manusia, terutama anak-anak dan remaja.

  • Menurunkan Fungsi Otak


Sejumlah ilmuwan di Denmark menguji dampak radiasi 4G pada fungsi otak pada tahun 2013 dengan menggunakan teknologi MRI. Hasilnya, orang-orang yang terkena paparan radiasi 4G mengalami penurunan fungsi dan aktivitas di otaknya.

  • Mengurangi Aktivitas Otak

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 30 orang sukarelawan pria dan wanita, ternyata aktivitas otak manusia dapat berkurang setelah terpapar radiasi WiFi sebesar 2,4 GHz. Pengurangan aktivitas dan energi otak ini paling besar terjadi pada wanita. Tapi kamu yang laki-laki jangan senang dulu, sebab paparan radiasi WiFi juga mempengaruhi otak laki-laki, walaupun efeknya tidak sebesar pada wanita.

  • Memicu Stres Pada Jantung


Paparan radiasi WiFi ternyata juga mampu meningkatkan denyut jantung menjadi jauh lebih cepat daripada denyut normal. Denyut jantung yang begitu cepat ini seperti orang yang sedang dalam himpitan stres yang tinggi.

Itulah berbagai bahaya radiasi WiFi bagi kesehatan Manusia.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar